Welcome to v1olet Blog


All photos, unless I mention and credit the source, are my personal photo stocks. If you like my photos and would like to use them, please ask by writing your comment.

Saturday, September 10, 2011

Travel : Hangzhou - The Romance of The Song Dynasty

Day 2 : August 28, 2011
Hangzhou

The Romance of The Song Dynasty

After Lunch we went to the Old Town Area to see one of the famous performance in Hangzhou, The Romance of the Song Dynasty.  It's the combination of traditional song, dance, opera, and acrobat.  It was fantastic show, we really enjoyed that.  See the pictures below.

The Entrance



 
Perut sudah kenyang, nah sekarang kita memasuki Kawasan Kota Tua untuk menonton Pertunjukan The Romance Of The Song Dinasty.  Kawasan Kota Tua itu ya ... mirip-mirip dengan Kota Tua di Jakarta, sekitar Museum Fatahilah, tapi yg di sini so chinese banget ... emang di China sich ... Di sepanjang jalan kita melihat toko-toko yg jualan makanan, souvenir, baju, dan lain-lain.

The Old Town






Jadwal pertunjukkan kita udah mepet banget ... saya dan satu teman saya masih keasyikan motret sana-sini.  Tahu-tahu saya tidak lihat rombongan kita lagi ... nah lho... pada kemana ya ... Kita hanya mendengar suara gembrang-gembreng tanda pertunjukkan akan dimulai.  Wah ... kita berdua ngibrit ke arah suara, tapi suara itu berhenti, setelah tanya sana tanya sini akhirnya kita sampai ke lokasi gedung pertunjukkan, ada Mr. Ho yg bawa bendera tour kita lagi berdiri mondar-mandir sambil celingak-celinguk cariin kita.  Kita masuk dan duduk dengan selamat di kursi yg lumayan strategis.  Pertunjukan dimulai.

Pertunjukan ini terdiri dari beberapa babak.  Ada yg menceritakan mengenai Raja Dinasty Song yg sedang dihibur oleh para penari dari berbagai daerah di China.  Karena China itu luas dan berbatasan dengan berbagai negara, jadi seni tarinya juga mendapat pengaruh dari negara sekitarnya itu.  Misalnya ada tari perut pengaruh Arab, tarian Korea, dll.  Pantesan aja di film silat, pada rebutan yg pengen jadi raja, habis enak sih ... dihibur sama penari yg cantik-cantik.





Babak selanjutnya menceritakan mengenai General Yue Fei, White Snake Legend, dan Sampek Engtay atau dalam Bahasa Mandarin Liang Shanbo (梁山伯) dan Zhu Yingtai (祝英台), dan lain-lain.

White Snake Legend


Menari di tengah penonton

 Sampek Engtay yg bisa akrobat he he he .... ada kupu-kupunya tuh

 Gadis-gadis pemetik teh Long Jing



Sebetulnya yg membuat pertunjukkan ini menjadi dramatis dan fantastis adalah layar backgroundnya yg bagus, teknologinya keren nih ... jadi berkesan kolosal gitu.  Selain itu permainan lampu-lampunya juga bagus.  Ada akrobatnya juga lho seperti babak Sampek Engtay di atas ... China kan terkenal dengan akrobatnya.

My favorite picture

 Flower Girls

 Para Pemain



Di bagian akhir dan pertunjukan, di layar itu ditunjukkan bagaimana para pemain ini dilatih sejak kecil untuk bisa menari dan akrobat dengan baik.  Latihan dan disiplin yg keras, sehingga mereka bisa menjadi pemain yg handal dan profesional.



to be continued

rgds,
Lucy

No comments: