Welcome to v1olet Blog


All photos, unless I mention and credit the source, are my personal photo stocks. If you like my photos and would like to use them, please ask by writing your comment.

Saturday, October 22, 2011

Travel : Shanghai Xiantiandi Bar Street

Day 8 : September 3, 2011
Xiantiandi Bar Street



Pagi ini bangunnya tidak terburu-buru, santai saja karena ini hari terakhir.  Saya malah sempat foto-foto buah peach yg ranum-ranum.  Juicy banget nih buah peach.



Setelah packing kita sarapan dan check out.  Penerbangan kita midnight alias lewat tengah malam, jadi hari ini full jalan-jalan di Shanghai dan sekitarnya.

Tujuan kita yg pertama adalah Xiantiandi Bar Street.  Ini adalah lokasi restaurant-restaurant Eropa, Cafe dan Bar dan mayoritas pengunjungnya adalah orang bule dan turis.  Kalau di Jakarta, mungkin ini setipe dengan daerah Kemang.  Sudah kebayang kan kira-kira seperti apa tempatnya he he he ... bukan resto2 chinese food yg hiruk pikuk dan bau-bau gimana gitu ...

Daerah ini termasuk daerah elite karena dealer-dealer mobil Eropa seperti Porche, Lamborghini, Rolls-Royce ada showroomnya di sini.

Memasuki kawasan Xiantiandi ada kolam dan air mancur seperti gambar di atas dan di bawah ini.





Kawasan ini bersih sekali dan toilet di sini adalah yg paling bersih dari antara semua tempat umum yg saya kunjungi di trip ini.  Gaya dan arsitektur resto-resto di sini memang bagus.  Tapi sayang, waktu kita tiba, resto-resto itu masih pada tutup, kalaupun pintunya sudah dibuka, mereka masih beres-beres.  Belum ada pengunjung yg makan, kepagian sih kita datangnya.  Walahhhhh ... ternyata kita berkunjung pada jam yg salah nih ... mustinya datang ke sini di malam hari supaya merasakan ambiencenya dan gemerlapnya.  Kalau pagi hari begini sih ... seperti resto-resto outdoor biasa.  Ternyata tadi malam anak-anak muda dari rombongan kita sudah ke sini dan katanya keren memang .... ahhh  ... seandainya tadi malam saya ikutan mereka (menyesal mode on).

 


 
 

Karena bangunannya artistik dan unik, cocok nih buat jadi lokasi pemotretan model.  Serasa di bukan di China deh ...

Foto Model .... cute kan?


Foto BUKAN Model ... gayanya udah mirip sih, cuma beda arah ngadepnya ... 
dan sama sekali tidak cute he he he ...

Sebagian dari rombongan kita ngopi-ngopi di Coffee Beans.  Selebihnya foto-foto narsis ...

Pabrik Mutiara

Dari sini kita mengunjungi tempat penjualan mutiara.  Ini juga tempat yg wajib dikunjungi.  Yao bu yao kudu datang (mau tak mau harus datang), mai bu mai kudu masuk (beli tak beli harus masuk).

Seperti biasa kita dijelaskan serba-serbi mutiara.  Mutiara di sini adalah mutiara air tawar (fresh water pearl) hasil ternak, jadi besar kecil, bentuk dan warnanya bisa diatur.  In case ada yg belum pernah lihat mutiara air tawar, ini fotonya.


Mereka menawarkan cream dari serbuk mutiara yg bisa menghaluskan kulit, dan kita dikasih coba secolek-secolek.  Harganya?  Tentulah mahal.  Selain itu ada produk-produk dari mutiara lainnya.  Dan terakhir kita digiring ke etalase-etalase yg berisi berbagai perhiasan mutiara.  Bagus bentuknya, dan bagus harganya.  Sampai terlongong2 kita mengkonversikan harganya ke Rupiah.  Tapi ada sale juga.  Gak tau ini sale beneran atau bisa-bisanya mereka aja he he he ...  Lagi ada promo kalung dan gelang mutiara.  Wah ... boleh juga nih beli kalung untuk seragam panitia perhelatan di kantor.  Kalung mutiara kan paling cocok dipadu dengan little black dress.  Bungkuuuuussssssssss .....

Destinasi selanjutnya adalah Tao Bao Market.

Tao Bao Market

Tao Bao Market adalah tempat shopping seperti Mangga Dua.  Hanya satu bangunan tapi banyak tingkat dan jual macam2 barang dari souvenir, baju, sepatu, tas, mainan, elektronik, dll  Barang yg dijual banyak yg sama tapi buka harganya astaga, bisa pingsan mendengar first offer.  Mahalnya gak kira-kira.  Tapi bisa ditawar.  Jadi-jadinya bisa tinggal 20%.  Jangan nawar setengah harga saat mereka baru buka harga pertama.  Harus tega mentega kalo mau sukses belanja di sini.  Tapi resikonya adalah berantem sama penjual, soalnya mereka galak-galak.  Hanya di China ini yg pembeli bukan raja, malah bisa dimarah-marahin oleh pedagang.  Kalau kita yg sesama orang Asia sih hanya nyengir or cuex aja, tapi banyak juga bule-bule yg belanja di sini sampai kaget waktu disentak sama encik or engkoh yg dagang .... kita bisa diuber kalau udah nawar tapi gak jadi beli. Seram gak seeeehhhhhh ....

No foto sama sekali, tatuttttt ... soale saya pernah dibentak sampai lompat waktu enak2 foto dagangan mereka. Kan ceritanya mau candid he he he ...

Anyway .... pada belanja oleh-oleh di sini, begitu keluar pada bawa tentengan belanjaan, seru juga.

Lunch

Makan siang kita di restoran yg lumayan bagus dan makanan juga lumayan enak, relatif lebih enak lah daripada yg kemarin-kemarin.  Jenis masakannya masih mirip tapi rasanya lebih bisa diterima lidah.

Hanya di resto ini yg menyediakan dessert berupa kue, tapi menghidangkannya bukan di akhir, melainkan berbarengan dengan lauk ... jadi sembari makan nasi, kita makan kue bolu gulung dan sejenis kue talam gitu ....

Tim ikan ini beneran enak .... eittsss musti hati-hati karena durinya banyak


Destinasi selanjutnya adalah Yu Garden.

to be continued

rgds,
Lucy

No comments: