Welcome to v1olet Blog
All photos, unless I mention and credit the source, are my personal photo stocks. If you like my photos and would like to use them, please ask by writing your comment.
Thursday, July 25, 2013
Travel : Maksi Barito to Bandung - Taman Kupu-Kupu Cihanjuang
18 Mei 2013
Taman Kupu-Kupu Cihanjuang
Jl. Raya Cihanjuang Km 3,3 No 58, Desa Cibaligo, Kec Parongpong
(masuk dari Geger Kalong ke arah belakang Kampus Politeknik Bandung (Polban))
Jalan-jalan itu kurang berkesan kalau tidak ada wisata alam .... jiaaahhhhh. Makanya kita ke Taman Kupu-Kupu. Agak ke pinggir kota Bandung dan walaupun sudah dikasih ancer-ancer seperti tulisan saya di atas, tetap saja kita nyasar-nyasar dan nanya-nanya karena kita bukan orang Bandung :)
Dengan membeli tiket masuk Rp 20.000/orang, kita mendapat pin / bros Taman Kupu-Kupu dan kita dipinjami topi pandan warna-warni untuk masuk ke area kebun. Sebetulnya area kebun tidak terlalu luas, kita tinggal berjalan mengikuti jalan setapak sampai menuju pendopo dimana kita dijelaskan tentang siklus hidup kupu-kupu. Dari telur, ulat, kepompong, kupu-kupu dewasa, dan akhirnya mati. Sesungguhnya masa hidup kupu-kupu yg cantik amatlah singkat, hanya untuk bertelur saja dan menghasilkan keturunan baru. Tetapi dalam waktu yg pendek itu, kupu-kupu juga berguna untuk mahluk hidup lain -- membantu penyerbukan bunga. Dan bagi manusia, kupu-kupu mempercantik taman dan kebun, apalagi bagi yg suka fotografi seperti saya, khususnya fotografi makro, kurang afdol kalau gak punya koleksi foto Kupu-kupu. Sepertinya, manusia normal pasti suka melihat kecantikan kupu-kupu, gak percaya ??? Photo kupu-kupu di flickr saya termasuk yg paling banyak dilihat orang.
Koleksi kupu-kupu di sini memang hanya dari beberapa spesies yg umum di area Jawa Barat, sebab ada pepatah lain kebun lain kupu-kupu ... oh ... salah ya ... lain ladang lain belalang. Aneka rupa, bentuk, warna dan ukuran. Ada yg gede, sedang dan kecil. Ada warna putih, kuning, ungu, hitam, biru, campur-campur, lurik, belang-belang, polkadot, polos, dll. Ada yg sayapnya membulat, melebar / agak lonjong, lancip, macam-macam deh. Saya sih suka saja berlama-lama motret kupu-kupu, sampe keringetan dan terus terang ini topi agak mengganggu he he he ... Saking semangat saya sampai kejeblos di tanah lembek dan jadi buang waktu untuk cuci kaki dan cuci sendal.
Kupu-kupunya lumayan jinak, teman saya, si Ani kayak pawang kupu-kupu aja, bisa nyedok kupu-kupu pakai tangan dan kupu-kupunya nurut. Memang si Ani tuh Miss Earth ha ha ha ...
Setelah mutar-mutar di taman, kita ke luar. Di luar dekat parkir mobil ada Rumah Kepompong. Di situ kita bisa melihat rupa-rupa kepompong dan dijelaskan bagaimana ulat menjadi kepompong dan bagaimana perjuangan kupu-kupu muda yg sayapnya masih basah harus keluar dari kulit kepompong. Hidup itu memang penuh perjuangan, my friends ....
Demikianlah aktivitas yg bisa kita lakukan di Taman Kupu-kupu. Oya, kalau mau beli souvenir juga ada tokonya di dekat loket tiket.
Perjalanan kita selanjutnya adalah foto session di Hotel GH Universal. Ya ... penyaluran bakat modeling kita yg terpendam.
Di perjalanan kita melewati area seperti di foto di bawah ini. Ini sepertinya gunung batu yg sudah diambilin batunya sampai membentuk lembah seperti ini.
Next Posting : Foto Session di Hotel GH Universal
rgds,
Lucy
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment