Ataturk Mausoleum, Ankara
May 11, 2016
Ankara adalah Ibukota Negara Turki, bukan Istanbul. Walaupun demikian, kota Ankara tidak seramai Istanbul. Sebagai pusat pemerintahan, maka penduduk Ankara kebanyakan adalah pegawai pemerintahan dan penunjangnya. Kotanya lebih teratur dan tertata. Kita ke Ankara hanya untuk mengunjungi Ataturk Mausoleum. Sepertinya memang tidak ada banyak obyek wisata di Ankara.
Mustafa Kemal Ataturk Mausoleum dalam bahasa Turki adalah Anitkabir yang artinya Mausoleum, atau Tomb atau makam. Mustafa Kemal Ataturk adalah pemimpin perang kemerdekaan Turki, sehingga dijuluki sebagai Bapak Pendiri Turki dan menjabat sebagai Presiden Pertama Turki.
Pemeriksaan turis yg berkunjung ke sini sangat ketat. Begitu dibilang bahwa kita adalah turis dari Indonesia, semua peserta tour yg sehat harus turun dari bus dan diperiksa, jalan satu per satu melalui mesin X-ray. Selain kita ada 2 bis turis Malaysia dan dari negara lain, tapi mereka tidak diperiksa, langsung masuk saja. Wah ... kenapa nih ? Diskriminasi ? Katanya sih enggak, pemeriksaan random saja. Udah sensi duluan.
Mausoleum atau Anitkabir ini terdiri dari beberapa bangunan, tower, dan ada taman. Selain makam Mustafa Kemal Ataturk, ada juga makam Presiden Kedua Turki yaitu Ismet Inonu. Ada bangunan dengan relief di dinding dan kalau kita masuk, di dalamnya ada museum. Museum itu banyak pengunjungnya, kebanyakan anak sekolah yg lagi study tour. Banyak penjaganya juga, waktu kita datang ada beberapa ruangan yg ditutup, kita tidak boleh masuk. Oya, tidak boleh foto-foto di dalam museum, karena banyak dijaga tentara, saya jadi tidak berani keluarin kamera dan HP sama sekali, begitu keluar baru bisa foto-foto.
Banyak penjaganya, tuh di belakang saya ada penjaga
Waktu foto taman juga kita terburu-buru karena taman mau ditutup, pengunjung diusir-usir, karena tidak mengerti bahasanya, kita jadi tidak tahu apa sebabnya. Si Adem local guide kita, menghilang pula.
Selain foto-foto bangunan, saya juga foto pemandangan kota Ankara.
Saran saya kalau yang suka sejarah, sebaiknya masuk ke Museum pakai guide yg berbahasa Inggris supaya bisa dijelaskan isi museumnya.
Rombongan tour kita lebih suka shopping daripada sejarah, jadi mereka pada duduk-duduk dan selfie, hanya beberapa orang yg masuk ke museum dan hanya lihat-lihat saja dan baca sendiri keterangan di dalam museum. Karena waktu yg terbatas kita banyak skip ruangan-ruangan di dalam museum.
Tujuan selanjutnya adalah ke Von Resort, Abant. Ini adalah villa di pegunungan tempat kita bermalam.
more photos : Album Tour Turkey
Next Posting : Von Resort
rgds,
Lucy
No comments:
Post a Comment