JIMMERS RESORT, CISARUA PUNCAK
Jumat, 30 Januari 2015
Saya bangun pagi sekitar jam 6:00. Setelah mandi, saya dan Bu Henny jalan-jalan di sekitar Resort. Ngobrol-ngobrol sama karyawan resort, ternyata yg punya Jimmers Resort ini bukan Achmad Dhani seperti kata orang-orang, tapi salah seorang pengusaha Hotel di Jakarta dan yg punya toko kue The Harvest dan Cheese Cake Factory. Pantesan resortnya bagus pengaturannya, interior kamar juga OK banget. Kata bapak itu, Dhani memang punya villa dekat situ dan sering berenang di Jimmers ini.
Sambil menunggu sarapan, cowo-cowo pada main bola.
8:00 - 8:30
Sarapan dengan dihibur in-house band. Pilihan lagunya adalah yg slow and lite, lagu-lagu jadul, golden oldies. Stefi dan Rudy duet lagi menghibur kita yg sarapan.
Selesai makan, saya foto-foto bunga di resort ini. Bagus-bagus bunganya. Lihat next posting.
8:30 - 11:00
Paint Ball.
Lokasi paint ball adalah di lapangan yg kayak sawah. Untuk ke situ disediakan 2 unit colt bak terbuka. Seriussss ???? Yup, kita semua naik dan duduk ngedeprok di bak terbuka. Termasuk Pak Direktur dari Hermis ... kapan lagi naik bak terbuka. Jalannya menanjak, jadi colt gak kuat nanjak, malah mogok, keberatan penumpang kali, jadinya cowo-cowo pada turun dan mendorong dulu, begitu jalan, mereka malah ketinggalan .... aya-aya wae.
Sampai di lokasi Paint Ball, dibagi kelompok dan di briefing ttg cara penggunaan alat. Waduh, saya sih enggak minat main perang-perangan kayak gini. Mana panas terik, pakai baju tentara, cuma ada 2 set utk 2 regu yg bertempur, jadi kudu gantian untuk giliran tempur berikut. Grup yg pertama tempur sih enak, bajunya masih kering, nah yg giliran kedua, ketiga dst, baju itu udh basah kan.
Kayaknya daripada jadi tentara yg perang, mending saya jadi wartawan perang aja deh. Begitu tukang potret muncul dengan bawa kamera, saya bujukin dia utk menggantikan saya main paint ball, biar saya yg motretin aja. Untungnya dia setuju, senapan ditukar dengan kamera. Jadilah saya wartawan perang sehari.
Seru juga jadi wartawan perang sambil nonton. Sebelum perang, foto-foto dulu. Ternyata tembakannya bisa melukai juga ya ... ada yg luka-luka juga, casualities of war he he he ... Tujuannya adalah merebut bendera musuh. Yg berhasil merebut bendera, akan difoto dengan benderanya yayyyy !
Setelah main Paint Ball, kembali ke Jimmers dengan naik bak terbuka lagi. Ngebut. Kalo tadi menanjak, pulangnya menurun.
11:00 - 13:00
Sampai di Jimmers, istirahat, minum-minum, makan kue-kue, berenang, ngobrol-ngobrol, sampai saatnya makan siang. Setelah makan siang, siap-siap untuk pulang.
13:00 - 16:00
Mampir di Cimory untuk belanja oleh-oleh. Beli coklat, biskuit, camilan, youghurt, susu, etc.
Jalanan lancar karena arus balik. Biasanya Jumat week end jalan menuju Puncak ramai. Sebagian ada yg langsung pulang ke rumah/kost. Saya belum dijemput, jadi ke kantor dulu, bekerja seperti biasa sampai dijemput.
Asik juga bisa jalan-jalan rame-rame sama temen-temen kantor. Katanya di akhir project ini, ditutup dengan jalan-jalan lagi. Estimasi Go Life di bulan Juli 2015. Saat saya tulis blog ini, lagi ribet sama Material Master dan Vendor Master. Itu sebabnya event akhir Januari 2015, baru tulis blognya awal Mei 2015. Telat banget.
Special thanks untuk foto-foto dari Siti Anggun, Widodo, and Hermis Consulting.
Next Posting : Jimmers dan Flowers
rgds,
Lucy
1 comment:
nice FR Bu Lucy.. cheer:
//progmet_norther
Post a Comment