18 Juni 2015
Letaknya di Tongging, Kabanjahe, Tanah Karo, letaknya tidak terlalu jauh dari Simalem searah dengan tujuan kita ke kota Brastagi.
Tinggi air terjun ini 120 meter. Dari tempat parkir kendaraan sudah bisa terlihat. Untuk mencapai air terjun ini musti turun tangga dan kalau mau kembali harus naik tangga. Walaupun sudah ada treknya dan ada tangganya tapi butuh waktu sekitar 1 jam. Nah, peserta trip ini yg kebanyakan mamah dan oma-oma, lewat dah yg kudu naik turun tangga, secara lutut sudah kurang pelumas, bisa sakit kaki dan sakit pinggang. Saya sih mau-mau aja, tapi gak ada temennya.
So, cukup menikmati pemandangan dari jauh saja.
Dari air terjun Sipiso Piso kita berkunjung ke rumah Saudara dan Saudari seiman yg mengundang makan.
Brastagi
Setelah makan siang dan bergaul ramah tamah, kita menuju kota Brastagi atau Berastagi. Di situ kita hanya mampir ke pasar untuk beli oleh-oleh buah-buahan dan sirup markisa. Kota Brastagi ini seperti Puncaknya orang Jakarta or Lembangnya orang Bandung. Di kaki Gunung Sinabung, sehingga udara sejuk, sentra buah dan bunga. Karena erupsi Gunung Sinabung, maka banyak tanaman yg mati atau terkena abu vulkanik. Pasar Brastagi yg biasanya ramai jadi sepi. Mana pasar ini agak jorok karena banyak kotoran kuda di area parkir.
Beberapa peserta trip beli bibit bunga dahlia untuk ditanam di rumah.
Foto-foto bunga aja deh ...
More photos : Album North Sumatera Trip
Dari kota Brastagi, kita langsung ke Medan. Check in di Hotel dan makan malam di belakang Hotel.
Next Posting : Kuliner Medang dan Durian Ucok
rgds,
Lucy
No comments:
Post a Comment